Sadarkah, bahwa kita hidup di zaman dimana orang-orang menyerukan “BERANTAS KEKERASAN!” tapi mereka sendiri (baik secara sadar atau tidak sadar) telah melestarikan bentuk kekerasan lain. Ya, kekerasan verbal. Sungguh paradoks. Kawan, perlu kita ketahui bahwa bentuk kekerasan tidak hanya fisik, tetapi juga non-fisik. Jangan bangga dengan meneriakkan "ANTI KEKERASAN" tapi ternyata sikap dan ucapan kita sendiri masih keras dan kasar. Perang-perang di media sosial adalah bukti nyata dari kekerasan non-fisik (mental dan verbal). Setiap hari,...